Home » , , » Lapisan Es Greenland Semakin Menipis

Lapisan Es Greenland Semakin Menipis

Written By arhianggara on Sunday, December 9, 2012 | 6:56 AM


Lapisan Es Greenland Semakin Menipis


San Francisco - Lapisan es di wilayah Greenland terus mencair. Demikian dilaporkan dari pantauan satelit dan penelitian udara, yang baru-baru ini dipresentasikan dalam pertemuan tahunan American Geophysical Union.

Menurut laporan peneliti dalam pertemuan yang digelar di San Francisco, AS tersebut, tampilan yang luas menunjukkan lapisan es di wilayah ini semakin menipis dalam 20 tahun terakhir. Namun secara regional, Greenland menunjukkan cerita yang lebih kompleks.

Beberapa bagian penutup es raksasa, salah satu blok es terbesar di Bumi, mencair lebih cepat dari yang lain, tapi pada beberapa bagian terlihat semakin menebal, tutur para ilmuwan, seperti dinukil dari DiscoveryNews.

Disebutkan oleh Beata Csatho, profesor dari University of Buffalo di New York, AS, saat ini Greenland telah kehilangan sekitar 22 gigaton (22 kilometer kubik) es setiap tahunnya.

Menurut Csatho, semua es yang mencair menaikkan ketinggian air laut global, dan es yang terus mencair akan berpengaruh pada peningkatan ketinggian air laut di masa depan.

Lapisan es di bagian utara secara khusus memberikan ancaman bahaya di masa depan karena semakin menipis. Bagian tepi timur laut menipis dengan cepat, berpotensi membuat sisa es bagian utara akan mencair, lanjut Csatho. Lapisan es bisa mulai mengalir seperti sungai ke utara jika bagian tepi menipis cukup cepat.

Lapisan es bagian tenggara yang mencair juga semakin meningkat, kata Csatho. Data tersebut berasal dari satelit dan kampanye IceBridge NASA, yang menerbangkan pesawat penuh dengan instrumen di atas Arktik dan Antartika.

Meski gletser Jakobshavn di bagian barat daya Greenland masih terlihat stabil, para peneliti di University of Texas di Dallas, AS menemukan bukti gletser itu menipis dengan cepat.

Perubahan ketinggian berada di kisaran 0,17 inci (4,34 mm) per tahun di bagian luar gletser dari data IceBridge, selama empat tahun terakhir.

Data dari laser altimeter menunjukkan bahwa lapisan es secara keseluruhan terus menipis meskipun hujan salju di Greenland meningkat setelah tahun 2000, tutur Bill Krabill, peneliti utama Airborne Topographic Mapper NASA dan seorang ilmuwan di Wallops Flight Facility di Wallops Island, Virginia.

"Ini adalah hal yang konsisten terjadi. Ada beberapa daerah yang semakin tebal, tapi setiap kali Anda melihat ke tepi Greenland, Anda melihatnya semakin menipis," ujar Krabill.

Krabill, yang terlibat dalam kampanye IceBridge NASA mengatakan, badan antariksa itu baru saja menyetujui untuk mengganti sayap pesawat P-3 untuk IceBridge. Menurut penjelasan NASA, misi IceBridge disebutkan akan 'terus memperluas jangkauan' setelah peluncuran ICESAT-2 untuk pengumpulan data spesifik dan validasi data ICESat-2.

Pesawat P-3 yang sudah dimodifikasi melakukan misi penerbangan harian pada pertengahan Mei dari Thule menuju Kangerlussuaq, Greenland untuk mengukur es di laut dan darat.

Sumber: inilah.com
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Blog Arhi Anggara - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger